Take me back.

Take me back.

Tinggalkan jiwa yang hanya menoreh luka,
Lupakan raga yang hanya lagi-lagi tinggalkan lara,
Abaikan rasa yang hanya mengikis bahagia,

Aku, dan segala rasamu untukku.

Aku tak ingin hadir lagi-lagi menguak luka yang harusnya sudah mengering sejak lama .
Aku tak ingin lagi-lagi menjadi sebab sendunya senja.
Aku tak ingin lagi-lagi menjadi alasan bergelas kopi yang tandas menambal duka apalagi lara.

Putuskan segera, perjelas semua .
Lalu,lagi-lagi aku harus mengkhianati rasa .
Trauma berterus terang , trauma meninggalkan harapan yang harusnya tak boleh ada.

Aku ingin menebus luka , luka lama atau luka yang mulai terkuak makin lara.
Aku ingin menyelesaikan semua.
Tentang kisah yang harusnya berakhir bahagia
Tentang rasa yang tak kuasa menunjukkan maksudnya
Tentang kisah yang (mungkin) bukan pada waktunya

0 komentar :

Posting Komentar